Year End Summary

Beberapa menit lagi, tepat sudah memasuki pergantian tahun 2007. Saya memang sengaja menghabiskan malam pergantian tahun ini dengan tidak pergi ke mana-mana. Hanya di rumah, menikmati hiburan di televisi, merenung, mencoba mengintrospeksi diri tentang hal-hal yang terjadi dalam hidup saya selama tahun 2006.
Memang saya tadi sempat pergi sebentar, makan di luar sekita puku 18.30, sembari melihat suasana kota. Dan ternyata, beberapa kemacetan dan keramaian di sudut kota menyambut pergantian tahun sudah saya temui di sana-sini. Saya juga melihat, banyak sekali penjual terompet musiman dan kembang api di sepanjang trotoar menuju pusat kota. Saya yakin, suasana malam pergantian tahun kali ini, bakal meriah. Apalagi, cuaca cukup cerah meski sepanjang sore mendung tebal menggantung diatas kota.
Kembali saya di rumah, mengkilas balik hal-hal yang terjadi pada hidup saya. Saya ingat awal tahun 2006 ketika saya mulai rutin menulis di blog ini. Tulisan Ke Bursa Kambing Korban, menjadi tulisan awal tahun saya di 2006, sekaligus menjadi catatan kurban pertama saya selama saya hidup. Saat itu, saya belum mempunyai teman-teman blog, tapi kemudian saya bersyukur, saya memiliki banyak teman-teman baru disini bahkan hingga saya anggap seperti keluarga kedua saya.
Memang banyak sekali nikmat syukur yang di berikan Allah kepada saya sepanjang tahun 2006. Dan saya merasa sangat beruntung sekali karena semuanya diluar dari apa yang saya pikirkan. Sebut saja, saya meraih new achiever, Oriflame Independent Consultant: Director dan mendapatkan mobil di tahun 2006, pun tidak akan pernah saya lupakan ketika saya terpilih sebagai finalis Mobile FilmMakers 2006 yang diselenggarakan Nokia dan Discovery Network Asia juga di tahun 2006 dan berkesempatan mengikuti workshop tentang film di Jakarta, Singapura dan Bangkok gratis hingga akhirnya membawa saya menjadi pemenang Best's Asia Mobifilm dengan mengatongi cash US$ 10.000 dan kontrak kerja dengan Discovery Network Asia selama 3 bulan. Dan saya juga dengan mata kepala sendiri, melihat langsung kondisi korban bencana Lumpur Lapindo di Porong Sidoarjo yang teramat mengenaskan, ketika saya melakukan pengambilan gambar untuk film saya.
Lagi, tidak akan pernah saya lupakan ketika bisa bertemu langsung dengan teman-teman blog di tahun 2006. Mas Yudha (fere), Annie, Ratih dan Cenik yang turut membuat hidup saya sepanjang tahun 2006 menjadi lebih berwarna.
Akhirnya, di hari terakhir tahun 2006, tepat Hari Raya Idul Adha, alhamdulillah, saya masih diberikan lagi kesempatan oleh Allah untuk berkurban. Sujud syukur saya pada-Mu Ya Allah, atas karunia, berkah dan rejeki yang telah Engkau berikan. Semoga di tahun 2007 akan menjadi lebih baik lagi, amin.
To all of you, thank you for being a good friend of mine. I wish you a happy, and prosperous, 2007. May all your dreams come true.
-Iyan-