Sunday, August 28, 2005

Resolusi Hidup

Dear blog,

Seorang teman bertanya, "Apa resolusi hidupmu setelah usiamu bertambah setahun, tanggal 25 kemarin?"
Sempat bingung juga menjawabnya, karena dah jadi kebiasaanku untuk menjalani semuanya apa adanya. Seperti tanpa terencana untuk mengikuti jalan ini. Tapi, apa mesti seperti itu seterusnya, apalagi setelah menginjak usiaku yang ke 26?
Di usia yang lebih seperempat abad ini sudah seharusnya aku telah menetapkan tujuan hidup yang pasti, merencanakan dengan penuh tanggung jawab dan menjalani dengan kebesaran jiwa yang kokoh.
Kadang terbersit juga rasa kekuatiran, ketakutan semacam phobia untuk memandang masa depan membentang lebar. Menghadapi semua resiko kehidupan, menapaki langkah demi langkah demi suatu tujuan yang hingga saat ini belum kutetapkan.
Arrgh, ku ketuk kepalaku lagi, memikir panjang tentang resolusi yang kadang kupikir memang seharusnya telah kubuat batasan-batasanya.
Nyesel juga, selama ini yang kulakukan cuma ha ha hi hi sana-sini, going here and there ga jelas maksudnya, cuma wasting time aja yang akhirnya kurasa karena belum ada hal yang istimewa telah kulakukan.
"Ga, kamu telah menjalani waktumu dengan baik kok. Tuh, lihat dirimu sekarang!" kata temanku lagi.
*sigh* Apa? lihat diriku? Iya, tetap seperti ini, yang seharusnya aku bisa lebih dari seperti ini. (HUH, sifat sombongku kumat lagi)
Lagi, aku berpikir lagi. Buat apa menyesali yang telah terjadi. Bukankah failure itu guru yang terbaik?, karena cuma manusia bodoh saja yang mengulangi kesalahan yang sama... tapi? what? apa yang telah kulakukan selama ini failure? hu hu hu :-(
Then, here I will answer shoutly, "Aku telah punya resolusi untuk hidupku dan aku akan berusaha keras untuk mewujudkannya, membuat batas-batasnya, menetapkan caranya sembari terus mencari celah kebaikan untuk mengharap ridho dan anugerah-Nya. Amin"

No comments: